|
인도네시아에서 온 시편들
시골 출신 창녀
로사나 누르후다 데위
밤, 밤, 밤
눈을 크게 뜬 밤, 구석구석에 침묵의 배우들
천국을 향한 욕망의 몸뚱이와 기도하는 자궁
그리고 겪어야 할 슬픔과 행복
농축된 밤을 양초로 밝히는 좁은 기와집
연기는 몸을 좌우로 흔들다 밤 나비의 슬픈 노래가 된다
몸을 비틀거리며 사랑을 좇는 자들에게
아름다움을 애무하고 여성 몸을 사랑하는 자는 누구인가
내가 증인이다.
얼굴에 핀 가시와 가지는 기적, 울창한 가슴과 함께
아침마다 그녀는 눈물로 낯선 동침에서 일어난다
그 어떤 황폐한 대지보다 더 독한 계절을 만나지 못한 마음으로
뿌르오꺼르또, 2020년 10월 27일
IA, PELACUR DARI DESA
Sajak Rosana Nurhuda Dewi
Wengi, wengi, wengi
Adalah para pelakon sunyi dalam sudut malam mata-mata nyalang
Demi sang hyang yang menaruh daksa hawa dan rahim doa
Dan demi waktu yang musti ia tuturi harsa dan dukanya
Pula malam ganting padadian-dianyang genting
Yang asapnya, ia lenggokan menjadi tarian elegi kupu-kupu malam
Yang tubuhnya diseok-seok para pecinta percintaan
Sungguh, atas kemolekan dan cumbu gusti pangeran yang maha mencintai tubuh wanita
Aku bersaksi, wajahnya, duri dan tangkainya adalah kemukjizatan buana atas ketabahan yang rimbun di dadanya
Yang tiap pagi iakelonidengan air matanya
Ia pupuki dengan hati yang lebih tegar dari tanah yang tak kunjung menemu musimnya
Purwokerto, 27 Oktober 2020
2020 잿빛 하늘
한 죽음의 비밀을 안고 있는 문에서
그 아이의 얼굴은 굳어졌고
나이 든 어머니를 만난다
아버지는 관을 이미 다 짜 놓았는데
운명으로부터 변한 외로움이 얼어붙은 영원한 밤에
죽음을 향하는 앰뷸런스는 바쁘게 길을 메우고
도시의 차량과 모든 문의 손잡이들은 두려움에 떤다
수많은 돗자리가 하늘 높이 솟은 건물들 위에 둘러싸였고
두 쌍의 신혼부부는 아직 그리움을 배우지 못한 채
결혼식 좌석은 혼란으로 부서져 내렸다
결혼반지와 첫날밤은 이별로 잊혔고
장례식에는 누구도 찾아오지 않았다
그의 연인은 이미 죽은 지 오래
훗날 흑백의 무채 그림은 기침과 고열로 죽은 자의 얼굴에 대해서
고아로 남게 된 아이들에 대해서 이야기할 것이다
뿌르오꺼르또, 20202년 11월 20일
LANGIT ABU 2020
Di pintu yang asrar dari sebuah kematian
Wajah bocah itu beku
Menemu ibu yang sudah habis memasak umur
Dan ayah yang sudah habis merakit peti
Sepi membatu, dari semenjak takdir menjelma malam abadi
Jalanan ramai dengan hiruk pikuk ambulan yang tergesa ajal
Angkutan kota dan gagang-gagang pintu ditakuti
Banyak tikar yang digulung atas gedung-gedung yang menjulang tinggi
Dan tentang dua sejoli yang belum suntuk merajut rindu
Namun wajah pelaminan sudah terlanjur bubar dikoyak kemalangan
Cincin kawin dan malam pertama sudah payah dicincang perpisahan
Perhelatan ini tak kunjung menemu tamu
Namun kekasih sudah mati dahulu
Kelak, sebuah monokrom akan bercerita tentang wajah-wajah yang mati karena batuk dan panas tinggi
Dan bocah-bocah yatim piatu yang ditinggal pergi
Purwokerto, 20 November 2020
논에서 나는 느낀다
아침밥을 짓는 할머니 영토, 어깨걸이를 한 사랑의 여신이 있는 곳
신은 희미한 안개 속 실루엣과 단정한 언덕을 준비했다
잘 익은 이슬은 눈동자를 엮어 곱게 만들었고
그리고 강들은 굴종의 계절 내내 흘렀다
자식들의 짧은 발라드는 시를 짓는 새들 사이에서 이어지고
셍오난*의 신음은 비탄의 반자르망우** 모든 심장에 꽂혔다
시끄럽게 부대끼는 볏 줄기 사이로
건기에도 물을 댈 수 있는 논둑 길은 이어졌다
수확 철 사람들의 발자국이 남겨진,
추수가 끝나면 벼 껍질은 혈혈단신이 된다
대지의 자궁이 무성해지게 물소는 비틀거리며 다시 쟁기질하고
부엌으로부터 나온 연기가 잠시, 뒤따른다
밥솥에는 신의 사랑이 가득하고 웃음은 온기로 목걸이가 되고
희망의 고랑을 만들며 기도한다
아! 신이 내 운명을 결정하는 그곳에서 어서 수확하여야 한다고
뿌르오꺼르또, 2020년 9월 22일
* 셍오난: 열대 조류의 한 종류
** 반자르망우: 인도네시아 반자르느가라 郡의 한 장소
DARI SAWAH AKU MENJAMAH
Di pagi yang tanak, di atas zamin tempat moyang menaruh wanita dan selendang dewi asih
Tuhan hidangkan kabut-kabut yang menyabet siluet, menyabit bukit
Embun-embun ranum menenun mata menjadi kesahajaan
Dan sungai-sungai mengalir di sepanjang musim penghambaan
Pula balada katak beranakpinak di antara pekikan burung-burung bersajak
Sengonan yang mendayu merayu pada segenap jantungbanjarmangu
Bertengger tabah di antara batang padi yang berdesak riuh
Pematang sawah ini gagah menyekat petak hingga kemarau terasa pekat
Bekasnya adalah morat-marit kaki para perunding gabah
Jika sudah habis musim perundingan, makadamen-damenini menjadi piatu
Dan kerbau bajak kembali menyeok-nyeok rahim jagad supaya subur kembali
Sementara kepulanpedangansuntuk mengiringinya
Periuk berisi kasih tuhan menyeringai menjadi seuntai kehangatan
Membentuk galur-galur harapan, pada setiap kunyahan doa
Duhai dari nandur melekas panen, dari sanalah tuhan memantik nasib diriku
Purwokerto, 22 September 2020
(한국어 번역 : 김영수/Diterjemahkan oleh Kim, Young Soo)
바다로 띄우는 어부의 유언
아디 뿌르노모 와르땀
나의 바다여,
상류의 강물이 너의 파도 따라
함께 하나가 되었고
강 하구의 의미를 알려주는 물길은
방향을 암시해 주었습니다
나의 바다여,
큰 배에 올라탄 도적들은
내 가진 것 모두를 강탈했고
나는 지금 커다란 상처 속
단말마의 고통 속에 헤매고 있습니다
소금기가 흩어진 내 피의 비린내가
마치 이미 죽음을 포옹하고 있는 것처럼 보이겠지만
아직 숨을 거두기까지는 시간이 남아 있기에
당신 파도로 그 아픔을 깨끗이 씻을 수 있게 해 주길 바랍니다
언젠가 당신의 이끌림 속에서 나는 죽어가겠지요
그때 해변으로 나를 데려가 주길 바랍니다
처음 내가 당신을 만난 곳이고
나를 항상 따라왔던 파도를 알게 된 곳이기에
내가 떠날 때
당신이 할 수 있다면
내 몸뚱이를 상어가 먹을 수 있게 해 주길 바랍니다
그래서 바다에 사는 살아 있는 생명에게
한 어부의 죽음이 전해질 수 있도록
뿌르워꺼르또, 2019년 12월 19일
WASIAT PELAUT KEPADA LAUTNYA
Sajak Adi Purnomo Wartam
Lautku,
Bolehkah gelombangmu mencari hulu
Dari sungai yang menyatu pada adamu
Sebab di sana ada yang mengisyaratkan arus
Tentang alir yang memberitahuku arti hilir
Lautku,
Aku tengah sekarat
Dengan luka yang sangat berat
Penyamun yang menaiki kapal besar
Merampas apa yang kubawa dengan kasar
Ijinkan aku membasuhnya dengan gelombangmu
Agar amis darahku mengecap juga asinnya garam
Aku seolah sudah dipeluk maut
Walau belum pula diantarnya pada ajal
Kelak jika memang aku mati dalam rengkuhmu
Tolong antarkan aku pada pantai
Tempat pertama kali menjumpamu
Mengenal ombak yang selalu mengejarku
Saat aku meninggalkanmu
Tapi bila kau tak sempat
Suruhlah hiu memakan jasadku
Agar kematian satu pelaut
Memberi satu hidup
Pada yang hidup di laut
Purwokerto, 29 Desember 2019
등불과 대문
등불과 대문이 서로 이야기한 것을
내가 엿들었던 날이 언제인가
“이렇게 길이 어두우면
누가 밝혀주나?”
점점 흐려지는
등불은 그렇게 밝지 못했다
대문이 찌익 소리를 내며
약간 움직이며 조용히 속삭였다
“서로 인사한 후 떠나가는 것을 바라보는 일이
이젠 지겨워.
그런데 아침 새들은
가장 높은 곳에서 발끝으로 걷고 있지
누가 거기에 마음을 두는지 모르지만”
밤이 지나가고
나는 서두르기 시작한다
어느새
아침 해는
급히 하늘 높이 솟아올랐다
내가 떠날 수 있게
밤새 밤을 지킨 등불을 끈다
대문을 지나가면서 인사를 한다
“아쌀라무알라이꿈”*
왕온, 2020년 2월 5일
*
아쌀라무알라이꿈: 아랍어로서 ‘신의 평화가 당신에게’라는 뜻. 인도네시아 인들의 인사 표현 중 하나임.
LAMPU DAN PINTU GERBANG
Kapan hari pernah kudengar
Percakapan lampu dan pintu gerbang
“Siapa yang akan kuterangi
Jika jalan sepi begini?”
Lampu yang memang tak begitu terang itu
Seolah makin redup
Si Pintu gerbang berdecit
Bergerak sedikit sambil berbisik
“Aku juga bosan begini
Bersalaman, lalu ditinggal pergi.
Kecuali burung yang pagi-pagi
Bersijingkat di rusuk paling tinggi
Siapa mau peduli?”
Maka ingin aku cepat-cepat
Malam berlalu
Untuk mentari pagi
Segera meninggi
Agar kuberangkat
Mematikan lampu yang semalam terjaga
Melewati pintu gerbang lalu berucap
“Assalamu’alaikum”
Wangon, 5 Februari 2020
감정이 흐르는 밤
어서 오라 밤바람이여
네가 좋아하는 달디단 차를 내가 이미 만들어 놓았지
더 더워지기 전에 네가 그 연기를 가져가기 전에
이곳을 잠시 거쳐 가거라
자, 들어와서 마셔야지
쏟아지는 비 소식은 어떠한지
몸을 좀 따스하게 해야지
아니면 잠시 쉬는 것이 좋겠다
물론 한순간이겠지만
끝내 너도 왔고
아, 모든 것은 조용하구나
자 앉아라
지난 르바란* 이후 아직 남아 있는
맑음과 침묵을 오랫동안 맛보아라
잠시 기다려라 친구들아
내 연인에게 꼭 써서 전해주어야 할 것이 있구나
“연인이여, 네가 나를 선택하지 않은 후
그 희미한 인연의 실을 끊기 위해
몸부림치지만
지금 알고 있는 것이라고는 네가 없다는 것을
안다는 사실뿐”
그런데, 우리가 어디까지 왔었지?
왕온, 2021
* 르바란Lebaran: 인도네시아 이슬람교도들의 금식월이 끝난 후 새해 축일
MALAMHARI YANG HARU
Selamat datang angin malam
Teh manis kesukaanmu sudah kubuatkan
Mampirlah sebentar
Sebelum panas dan asapnya kau bawa pergi
Mari masuk, Ngengat
Bagaimana kabar hujan yang lebat
Buatlah dirimu hangat
Atau sebatas beristirahat
Walau cuma sesaat
Ah, Sepi
Akhirnya kau datang juga
Silahkan duduk
Cicipilah hening, senyap, dan suntuk
Yang belum habis sejak lebaran kemarin
Tunggu sebentar, Kawan-kawan
Ada yang harus aku tulis untuk kekasihku
“Kekasih, setelah kau memilih untuk tak memilihku
Dan memutuskan untuk menyambung benang kusam itu
Kini yang ada hanya ketiadaanmu”
Baik, sampai di mana kita tadi?
Wangon, 2021
(한국어 번역 : 김영수/Diterjemahkan oleh Kim, Young Soo)